Sunday 29 July 2018

Yang Ke Dua Puluh Dua

Rabu, 18 Juli 2018 - 03.35

Dulu, aku sudah mulai menghitung hari sejak 31 hari sebelum bulan Juli. Membayangkan hadiah apa yang akan aku minta dari Mama dan Papa, temen yang mana yang mau aku undang? Nenek bikinin baju warna apa ya, kemarin kan udah pink, buat besok apa ya?

Ah, kata orang, saat kita besar nanti, akan banyak sekali hal yang berubah. Salah satunya tentang perayaan bertambahnya umur. Ketika kita kecil, mungkin ulang tahun akan jadi salah satu hal yang kita tunggu-tunggu selain hari lebaran. Namun, saat kita dewasa, hal ini justru akan menjadi suatu tolak ukur untuk diri kita sendiri.

Di yang ke dua puluh dua ini, aku mulai menemukan banyak hal dalam hidupku.

Teman-teman yang pernah menerima dan aku terima apa adanya, melakukan hal gila bersama, namun akhirnya hanya menjadi orang asing seperti tidak pernah saling mengenal. Bahkan dengan tega membicarakan hal buruk tentangku dengan teman-teman barunya.

Orang-orang yang tidak mencintaiku sama besarnya dengan rasa cintaku kepada mereka.
Disanjung, dipuji, dicari, dihargai namun akhirnya direndahkan, diabaikan, dan disepelekan.

Di yang ke dua puluh dua ini, doaku masih sama seperti sebelumnya. Tapi pintaku pada Tuhan tentang kamu kali ini lebih banyak.

Aku mau menjadi orang pertama yang selalu ada di saat kamu sedih dan senang.
Melihat kamu tersenyum dan tertawa sampai matamu hilang
Menjadi sandaran saat kamu sedih.
Menjadi tempat luapan kemarahanmu saat kamu kesal dan kecewa.
Menjadi penenang disaat kamu lelah dan gelisah.
Menjadi pendukung terdepan disaat kamu berjuang dalam segala hal.

Membawakanmu sarapan apapun yang tidak manis, saat kamu buru-buru.
Memelukmu dari belakang dan diam-diam mencuri satu dua cium dari pundakmu untuk teman tidur.
Mengganggumu saat menyetir dengan bersandar di dada atau pahamu.

Aku mau kamu yang selalu ada disaat aku senang untuk berbagi.
Membelikan makanan apapun yang akan membuatmu tersenyum bahagia karena kekenyangan.
Kamu selalu bahagia bukan kalau ketemu makanan enak?

Selalu datang memeluk disaat aku sedih.
Mungkin membawaku pergi untuk setangkai es krim?

Bukan kamu yang nggak mau peduli kalau aku sedih tapi nggak bilang.
Bukan kamu yang pergi tidur waktu tau aku nangis.
Bukan kamu yang pura-pura nggak tau waktu aku terbaring di rumah sakit.

Aku mau kamu yang tertawa saat aku bikin kesalahan kecil dan mengingatkanku,
bukan memandangku dengan tatapan benci.

Aku mau kamu yang ada di belakangku bersama Mama dan Papa, ketika aku berhasil mencapai semua yang aku inginkan dan membuat bangga.

Aku mau kamu ada, bersama sepotong kue, dan mungkin beberapa tangkai bunga, berdua saja, mengaminkan semua permintaanku---- khususnya tentang kamu, kemudian meniup lilin bersama di hari yang ke dua puluh dua ini.

Aku mau kamu selalu ada.

Thursday 12 July 2018

Task 4 - SOAL PILIHAN GANDA

Materi Tugas 1
1.      Berikut ini merupakan hal yang dilakukan dengan komputasi, kecuali…
a.      Proses Perhitungan
b.      Pemecahan Masalah
c.      Pemrosesan Informasi
d.      A, B dan C salah

Jawaban: D

2.      Teori komputasi yang mempelajari mengenai mesin abstrak dan masalah komputasional dapat dipecahkan menggunakan mesin tersebut adalah…
a.      Teori Kompleksitas
b.      Teori Otomata
c.      Teori Komputabilitas
d.      Teori Push Down

Jawaban: B

3.      Komputasi modern yang bergerak dan dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa kabel dan mudah dibawa serta mudah dipindahkan merupakan jenis dari komputasi…
a.      Komputasi Sains
b.      Grid Computing
c.      Mobile Computing
d.      Cloud Computing

Jawaban: C

4.      Komputasi statistic merupakan contoh implementasi komputasi modern pada bidang…
a.      Matematika
b.      Ekonomi
c.      Kimia
d.      Biologi

Jawaban: B

5.      Yang merupakan karakteristik komputasi modern di bawah ini adalah…
a.      Komputer maupun jaringan tidak terdedikasi, bisa hidup atau mati sewaktu-waktu tanpa jadwal yang jelas.
b.      Komputer mengkaji aspek komputasi untuk aplikasi
c.      Komputasi modern menggunakan computer yang terpisah oleh geografis
d.      Menggunakan Sistem dengan standart dan protocol yang terbuka.



Materi Tugas 2

1.      Cloud computing merupakan sebuah layanan dimana informasinya disimpan di server secara…
a.      Temporary pada server dan computer client
b.      Permanen pada server dan computer client
c.      Permanen pada server dan temporary pada computer client
d.      Temporary pada server dan permanen pada computer client

Jawaban: C

2.      Penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak computer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar merukan pengertian dari…
a.      Cloud Computing
b.      Komputasi Grid
c.      Komputasi Sains
d.      Mobile Computing

Jawaban: B

3.      Grid Computing melakukan pekerjaannya dengan cara…
a.      Dikontrol oleh satu computer utama dan dipecah menjadi beberapa tugas yang dapat dilaksanakan secara bersamaan pada computer berbeda.
b.      Dikontrol oleh beberapa computer utama dan dikerjakan oleh satu computer secara bersamaan.
c.      Dikontrol dan dikerjakan pada beberapa computer secara bersamaan.
d.      Dikontrol dan dikerjakan pada computer utama saja.

Jawaban: A

4.      Komponen Grid Computing yang dibuat untuk mengatur seluruh sumber daya komputasi yang tersedia dalam sebuah sistem komputasi grid adalah…
a.      RTF
b.      MDS
c.      GSI
d.      Gram

Jawaban: D

5.      Salah satu kelemahan Grid Computing yaitu…
a.      Komputasi simulasi dan penyelesaian masalah dapat berjalan lebih lama dan lebih kecil
b.      Resource pool dari CPU dan storage tidak tersedia ketika idle
c.      Masih sedikitnya sumber daya manusia yang kompeten dalam mengelola Grid Computing
d.      Akses terhadap sumber data global dan hasil penelitian kurang baik.

Jawaban: C


Materi 3

1.      Sekumpulan elemen pemroses yang bekerja sama dalam menyelesaikan sebuah masalah besar merupakan pengertian dari…
a.      Grid Computing
b.      Cloud Computing
c.      Arsitektur Paralel
d.      Mikroprosesor

Jawaban: C

2.      Aliran instruksi tunggal, prosesor tunggal, data disimpan di dalam memori tunggal merupakan ciri-ciri dari…
a.      SIMD
b.      SISD
c.      MISD
d.      MIMD

Jawaban: B

3.      Yang menggunakan banyak prosesor dengan setiap prosesor memiliki instruksi yang berbeda dan mengolah data yang berbeda adalah…
a.      SIMD
b.      MISD
c.      MIMD
d.      SISD

Jawaban: C

4.      Arsitektur parallel diperlukan karena hal di bawah ini, kecuali…
a.      Tuntutan Aplikasi
b.      Trend Teknologi
c.      Trend Arsitektur
d.      Tuntutan Sains

Jawaban: D

5.      Komputer parallel bekerja dengan cara..
a.      Komputer dengan processor tunggal mengeksekusi beberapa tugas secara bersamaan.
b.      Komputer dengan multiprosesor mengeksekusi beberapa tugas secara bersamaan.
c.      Menggunakan arsitektur Von Neumann
d.      Komputer dengan processor tunggal mengeksekusi tugas tunggal

Jawaban: A

Friday 22 June 2018

Task 3 - Arsitektur Komputer Paralel

Arsitektur Komputer Paralel adalah sekumpulan elemen pemroses (Processing Elements) yang bekerjasama dalam menyelesaikan sebuah masalah besar.
Arsitektur paralel diperlukan karena :
  • Tuntutan aplikasi
  • Trend Teknolog
  • Trend Arsitekture
  • Ekonomi
  • Trend saat ini :
    – Kebanyakan mikroprosesor sekarang ini mempunyai fasilitas untuk mendukung multiprosesor.
    – Server dan workstation berarsitektur multiprosesor : Sun, SGI, DEC, COMPAQ!…
    – Mikroprosesor yad (dan sekarang) adalah multiprosesor
Untuk melakukan berbagai jenis komputasi paralel diperlukan infrastruktur mesin paralel yang terdiri dari banyak komputer yang dihubungkan dengan jaringan dan mampu bekerja secara paralel untuk menyelesaikan satu masalah. Untuk digunakan perangkat lunak pendukung yang biasa disebut middleware yang berperan mengatur distribusi antar titik dalam satu mesin paralel. Selanjutnya pemakai harus membuat pemrograman paralel untuk merealisasikan komputasi.
Yang perlu diingat adalah komputasi paralel berbeda dengan multitasking. Pengertian multitasking adalah komputer dengan processor tunggal mengeksekusi beberapa tugas secara bersamaan. Walaupun beberapa orang yang bergelut di bidang sistem operasi beranggapan bahwa komputer tunggal tidak bisa melakukan beberapa pekerjaan sekaligus, melainkan proses penjadwalan yang berlakukan pada sistem operasi membuat komputer seperti mengerjakan tugas secara bersamaan. Sedangkan komputasi paralel sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa komputasi paralel menggunakan beberapa processor atau komputer. Selain itu komputasi paralel tidak menggunakan arsitektur Von Neumann.
Untuk lebih memperjelas lebih dalam mengenai perbedaan komputasi tunggal (menggunakan 1 processor) dengan komputasi paralel (menggunakan beberapa processor), maka kita harus mengetahui terlebih dahulu pengertian mengenai model dari komputasi. Arsitektur paralel komputer menurut Klasifikasi Flynn’s terbagi menjadi 4 klasifikasi Arsitektur Paralel yaknI:

1. SISD - Single Instruction Single Data Stream
Single Data adalah satu-satunya yang menggunakan arsitektur Von Neumann. Ini dikarenakan pada model ini hanya digunakan 1 processor saja. Oleh karena itu model ini bisa dikatakan sebagai model untuk komputasi tunggal. Sedangkan ketiga model lainnya merupakan komputasi paralel yang menggunakan beberapa processor. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SISD adalah UNIVAC1, IBM 360, CDC 7600, Cray 1 dan PDP 1.

  • Aliran Instruksi tunggal
  • Prosesor tunggal
  • Data disimpan dalam memori tunggal

2. SIMD - Single Instruction Multiple Data Stream

Yang merupakan singkatan dari Single Instruction, Multiple Data. SIMD menggunakan banyak processor dengan instruksi yang sama, namun setiap processor mengolah data yang berbeda. Sebagai contoh kita ingin mencari angka 27 pada deretan angka yang terdiri dari 100 angka, dan kita menggunakan 5 processor. Pada setiap processor kita menggunakan algoritma atau perintah yang sama, namun data yang diproses berbeda. Misalnya processor 1 mengolah data dari deretan / urutan pertama hingga urutan ke 20, processor 2 mengolah data dari urutan 21 sampai urutan 40, begitu pun untuk processor-processor yang lain. Beberapa contoh komputer yang menggunakan model SIMD adalah ILLIAC IV, MasPar, Cray X-MP, Cray Y-MP, Thingking Machine CM-2 dan Cell Processor (GPU).

  • Berdasarkan lock step
  • Setiap pengolahan elemen memiliki hubungan dengan memori data 
  • Data dieksekusi oleh prosesor yang berbeda-beda dan prosessor vector dan array
  • Mesin instruksi tunggal
  • Mengontrol eksekusi secara serentak

3. MISD - Multiple Instruction Single Data Stream

Prosesor pipeline adalah prosesor MISD yang bekerja berdasarkan prinsip pipelining. Pada pipeline proses dapat dibagi menjadi beberapa tahap dan beberapa proses dapat dilaksanakan secara simultan. Pada gambar dibawah dapat dilihat perbedaan proses serial dengan pipeline.


  • Rangkaian dari data
  • Dikirmkan kekumpulan prosesor
  • Setiap Prosesor mengeksekusi urutan instruksi yang berbeda

4. MIMD - Multiple Instruction Multiple Data Stream

Yang merupakan singkatan dari Multiple Instruction, Multiple Data. MIMD menggunakan banyak processor dengan setiap processor memiliki instruksi yang berbeda dan mengolah data yang berbeda. Namun banyak komputer yang menggunakan model MIMD juga memasukkan komponen untuk model SIMD. Beberapa komputer yang menggunakan model MIMD adalah IBM POWER5, HP/Compaq AlphaServer, Intel IA32, AMD Opteron, Cray XT3 dan IBM BG/L.


  • SMP, cluster dan sistem NUMA
  • Kumpulan dari sejumlah prosessor
  • Mengeksekusi secara serentak data yang berbeda


Sedangkan perbedaan dari cara penyelesaian masalah antara arsitektur komputasi tunggal dan paralel, dapat kita lihat pada gambar berikut:

Penyelesaian Masalah Pada Arsitektur Tunggal

Penyelesaian Masalah Pada Arsitektur Paralel


Thursday 7 June 2018

1/11.

Selamat Malam, Yang Tersayang.

Sayang, aku nggak bisa tidur. Semuanya berkeliaran di kepalaku, tidak mau diam. Memaksaku bergerak menelusuri hari demi hari bersamamu. Membuat aku akan dipandang gila kalau ada orang yang lihat. Tertawa, kemudian menangis tengah malam begini. Aku takut, nanti aku malah dingajiin sama orang sebelah? Dikira hantu? Hahahaha.

Untuk pertama kalinya malam ini, sayang. 1 dari 11 aku hanya bisa duduk, merunduk dan seseguk. Menelusuri kata demi kata yang sudah hampir seminggu ini aku lakukan. Masih dengan perasaan yang sama, hancur dan takut di saat yang bersamaan. Menghapus perlahan setiap bahagia. Tapi hancurku kali ini, membuat sesak 1000x lebih dalam. Sayang, bisa peluk aku sebentar? Sedikit lebih lama kalau boleh.

Asaku sudah habis, sayang. Hilang tidak bersisa. Terkikis habis oleh setiap kata dan sikap yang mematahkan. Terkubur makin dalam oleh rasa bersalah dan benci. Hanyut dalam fikiran bahwa aku bukan siapa-siapa sejak awal. Bahwa aku tidak akan pernah bisa menjadi sesuatu. Untuk kamu.

Coba tolong bilang aku, kalau yang aku fikirkan selalu salah. Bilang aku, kalau aku pasti bisa?

Pahamilah sayang jika kamu mau. Aku hanya butuh sebuah keyakinan. Keyakinan yang menguatkan. Jangan diam-diam melulu. Aku bersumpah, seluruh diammu selalu membuatku takut kehilanganmu. Bilang padaku bahwa ada ribuan kesempatan untuk terus bersamamu. Seberapa banyakpun salah yang kuciptakan, semangatlah mengingatkanku. Karena akupun akan begitu. Tak akan lelah hanya karena kesalahan-kesalahanmu. Terimalah dengan senang hati apa yang aku sampaikan kepadamu.

Percayalah bahwa aku hanya menginkanmu. Dengan semua baik dan burukmu. Karena aku hanya ingin kita baik-baik saja, meski bukan pasangan terbaik yang pernah ada. Kali ini pahamilah dengan hatimu, bahwa kita akan terus selalu belajar untuk saling memahami dan akan selalu begitu. Karena belajar memahami tidak akan pernah habis, sayang.


Teruslah saling menguatkan jika salah satu di antara kita mulai lelah. 

Friday 18 May 2018

Dua Hari, Sebelum Bulan Ramadhan 2018 - 17.15

Beberapa waktu lalu,

----- Ia berputar-putar sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal. "Aduh, pake baju apa ya, nggak usah rapi-rapi lah ya" gerutunya pada diri sendiri. Tapi, tidak usah heran kalau beberapa saat kemudian, kurang dari 7 menit Ia sudah berganti pakaian sebanyak 3 kali. Ganti, berkaca, kerapihan. Ganti, berkaca, berantakan banget. Ganti, berkaca, ntah apalagi yang salah. Pada akhirnya, Ia menyerah dengan t-shirt putih dan celana jeans kesukaannya. Bukan, sebenarnya, kesukaan seseorang yang bikin dia ribet cuma karena mau pakai baju apa. Padahal nggak kemana-mana. Disitu-situ aja. Dasar.

Ah, tapi lihat, dua jam kemudian, dia malah tergeletak di kasur menutup mulut dengan tangan kanan, dan menutup seluruh wajahnya dengan bantal di tangan kiri. Tersedu-sedu sambil menggerutu. Tak ada bedanya dengan si Bapak yang sedang terheran-heran di depan kamarnya saat ini sambil membersihkan lorong. Lusuh dan berantakan. Kasian.




























































































































































































































Sunday 22 April 2018

Task 2 - Pengantar Komputasi Cloud

PENGANTAR KOMPUTASI CLOUD



Cloud Computing (komputasi awan) merupakan pemanfaatan teknologi computer oleh pengguna dengan menjalankan sebuah aplikasi yang tidak berada di computer yang digunakannya, namun file – file tersebut berada di computer lain yang dihubungkan dengan internet. Dengan kata lain, cloud computing merupakan sebuah layanan dimana informasinya disimpan di server secara permanen dan disimpan di computer client secara temporary. Beberapa contoh penggunaan cloud computing antara lain : email service, facebook, google apps,dll.


Cloud computing merupakan gabungan antara virtualisasi dan grid computing. Di dalam cloud computing dikenal istilah front-end (desktop-PC) dan back-end(server). Front-end dan back-end harus saling terhubung di dalam sebuah jaringan internet. Front-end mengambil data dan menjalankan aplikasi dari back-end. Back-end merupakan sumber yang diistilahkan dengan cloud(awan).

PENGANTAR KOMPUTASI GRID 

Perkembangan kecepatan prosesor berkembang sesuai dengan Hukum Moore, meskipun demikian bandwith jaringan komputer berkembang jauh lebih pesat. Semakin cepatnya jalur komunikasi ini membuka peluang untuk menggabungkan kekuatan komputasi dari sumber-sumber komputasi yang terpisah. Perkembangan ini memungkinkan skala komputasi terdistribusi ditingkatkan lebih jauh lagi secara geografis, melintasi batas-batas domain administrasi yang sudah ada.


Pesatnya perkembangan teknologi komputer di negara-negara maju, membuat para penelitinya semakin haus akan tenaga komputasi yang dapat menjawab tantangan dan permasalahan yang mereka hadapi. Walaupun sudah memiliki supercomputer dengan kapasitas yang sangat tinggi , apa yang sudah ada ini pun dirasa tetap kurang, karena mereka berusaha memecahkan permasalahan yang lebih besar lagi. Setelah semua komputer yg dimiliki seorang "peneliti haus tenaga komputasi" dipergunakan habis-habisan untuk memecahkan masalahnya, setelah berbagai cara untuk memecahkan masalah dicoba, dan dipilih yang paling efisien, tetapi tetap masalahnya belum bisa dipecahkan juga, apa yang harus dia lakukan? Komputasi grid adalah salah satu jawaban dari pertanyaan ini.

1. Pengertian Komputasi Grid
Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar. Grid Computing erat kaitannya dengan metode komputasi paralel. Metode ini dapat membagi kerja komputer menjadi beberapa bagian sehingga, tidak memberatkan kerja komputer itu sendiri dan mempercepat kerja komputer.

Sebagai contoh, bila ada suatu perintah untuk mencari satu angka dari 100 angka, komputer tersebut memiliki 10 processor. Dengan adanya komputasi paralel, komputer tersebut dapat memecah kerja menjadi 10 bagian untuk mencari angka tersebut. hal ini tentu saja dapat mempercepat dan memperingan kerja komputer. Tentu saja masalah pembagian kerja komputer tersebut dalam skala kecil. Tapi dari sinilah grid computing dikembangkan. Grid computing semakin dikembangkan dengan adanya jaringan dan internet. Dengan jaringan, kerja komputer terbagi-bagi di satu tempat dan tempat lain, namun pekerjaannya tetap satu atau terhubung.


Grid Computing memanfaatkan kekuatan pengolahan berbagai unit komputer, dan menggunakan kekuatan proses untuk menghitung satu pekerjaan. Pekerjaan itu sendiri dikontrol oleh satu komputer utama, dan dipecah menjadi beberapa tugas yang dapat dilaksanakan secara bersamaan pada komputer yang berbeda. Tugas-tugas ini tidak perlu saling eksklusif, meskipun itu adalah skenario yang ideal. Sebagai tugas lengkap pada berbagai unit komputasi, hasil dikirim kembali ke unit pengendali, yang kemudian collates itu membentuk keluaran kohesif. Satu masalah akan kurangnya sumber daya untuk komputasi tinggi sudah terpenuhi dengan kehadiran grid computing. Namun masalah tidak berhenti di situ saja. Salah satu komponen yang terpenting juga dalam grid computing adalah konektifitas atau jaringan. Tidak akan membentuk sebuah grid computing kalau tidak ada jaringan. Di dalam sebuah jaringan, tidak asing lagi dengan penggunaan IP Address. Lebih dari 20 tahun manusia menggunakan IPv4 sebagai protokol jaringan. Namun, jumlah IPv4 yang mencapai 4,3 milyar sudah habis tanggal 15 April 2011. Tentu saja hal ini menjadi kendala bagi pengguna internet, khususnya grid computing ini yang juga membutuhkan IP Address valid untuk konektifitasnya. Muncullah protokol jaringan baru yang merupakan pengganti dari IPv4 yang sudah habis yaitu IPv6. Dengan protokol ini, pengguna internet tidak perlu khawatir lagi akan kebutuhan penggunaan IP Address. Atas dasar itulah pada proyek akhir ini, penulis mengimplementasikan grid computing dengan menggunakan pengalamatan IPv6.


2. Komponen Grid Computing


Komponen-komponen grid computing adalah:
  • Gram (Grid Resources Allocation & Management) 
Komponen ini dibuat untuk mengatur seluruh sumberdaya komputasi yang tersedia dalam sebuah sistem komputasi grid. Pengaturan ini termasuk eksekusi program pada seluruh komputer yang tergabung dalam sistem komputasi grid, mulai dari inisiasi, monitoring, sampai dengan penjadwalan dan koordinasi antar proses yang terjadi dalam sistem tersebut. Juga dapat berkoordinasi dengan sistem-sistem pengaturan sumber daya yang telah ada sebelumnya. Dengan mekanisme ini program-program yang telah dibuat sebelumnya tidak perlu dibangun ulang atau bila dimodifikasi, modifikasinya minimum.
  • RFT/GridFTP (Reliable File Transfer/Grid File Transfer Protocol)
Komponen ini dibuat agar pengguna dapat mengakses data yang berukuran besar dari semua simpul komputasi yang telah tergabung dalam sebuah sistem komputasi secara efisien. Hal ini tentu saja berpengaruh karena kinerja komputasi tidak hanya bergantung pada kecepatan komputer yang tergabung dalam mengeksekusi program, tapi juga seberapa cepat data yang dibutuhkan dapat diakses. Data yang diakses juga tidak selalu ada pada komputer yang mengeksekusi.
  • MDS (Monitoring and Discovery Services)
Komponen ini dibuat untuk memonitoring proses komputasi yang sedang dijalankan agar dapat mendeteksi masalah yang timbul dengan segera.  Sedangkan fungsi disovery dibuat agar pengguna mampu mengetahui keberadaan sumber daya komputasi beserta karakteristiknya.
  • GSI (Grid Security Infrastructure)
Komponen ini dibuat untuk mengamankan sistem komputasi grid secara keseluruhan. Komponen ini membedakan teknologi GT4 dengan teknologi-teknologi sebelumnya. Dengan menerapkan mekanisme keamanan yang tergabung dengan komponen-komponen komputasi grid lainnya, sistem ini dapat diakses secara luas tanpa sedikitpun mengurangi tingkat keamanannya. Sistem keamanan ini dibangun dengan segala komponen yang telah diuji, mencakup proteksi data, autentikasi, delegasi dan autorisasi.

3. Prinsip Kerja Grid Computing


Dua prinsip kerja utama grid computing yang membedakannya dari arsitektur komputasi yang lain, semisal mainframe, klien-server, atau multi-tier: virtualisasi dan provisioning.
  • Virtualisasi
Setiap sumberdaya (semisal komputer, disk, komponen aplikasi dan sumber informasi) dikumpulkan bersama-sama menurut jenisnya, lalu disediakan bagi konsumen (semisal orang atau program software). Virtualisasi berarti meniadakan koneksi secara fisik antara penyedia dan konsumen sumberdaya, dan menyiapkan sumberdaya untuk memenuhi kebutuhan tanpa konsumen mengetahui bagaimana permintaannya bisa terlayani. 
  • Provisioning
Ketika konsumen meminta sumberdaya melalui layer virtualisasi, sumberdaya tertentu di belakang layer didefinisikan untuk memenuhi permintaan tersebut, dan kemudian dialokasikan ke konsumen. Provisioning sebagai bagian dari grid computing berarti bahwa system menentukan bagaimana cara memenuhi kebutuhan konsumen seiring dengan mengoptimasi jalannya sistem secara keseluruhan.
4. Konsep Grid Computing
  • Sumberdaya Infrastruktur
Mencakup hardware seperti penyimpan, prosesor, memori, dan jaringan; juga software yang didisain untuk mengelola hardware ini, seperti database, manajemen penyimpan, manajemen sistem, server aplikasi dan system operasi.
  • Sumberdaya Aplikasi
Merupakan perwujudan logika bisnis dan arus proses dalam software aplikasi. Sumberdaya yang dimaksud bisa berupa aplikasi paket atau aplikasi buatan, ditulis dalam bahasa pemrograman, dan merefleksikan tingkat kompleksitas. Sebagai contoh, software yang mengambil pesanan dari seorang pelanggan dan mengirimkan balasan, proses yang mencetak slip gaji, dan logika yang menghubungkan telepon dari pelanggan tertentu kepada pihak tertentu pula.
  • Sumberdaya Informasi
Saat ini, informasi cenderung terfragmentasi dalam perusahaan, sehingga sulit untuk memandang bisnis sebagai satu kesatuan. Sebaliknya, grid computing menganggap informasi adalah sumberdaya, mencakup keseluruhan data pada perusahaan dan metadata yang menjadikan data bisa bermakna. Data bias berbentuk terstruktur, semi-terstruktur, atau tidak terstruktur, tersimpan di lokasi manapun, seperti dalam database, sistem file lokal.


Kelemahan Dan Kelebihan Grid Computing

Kelebihan Grid Computing
Beberapa kelebihan dari grid computing adalah:
  • Perkalian dari sumber daya: Resource pool dari CPU dan storage tersedia ketika idle.
  • Lebih cepat dan lebih besar: Komputasi simulasi dan penyelesaian masalah dapat berjalan lebih cepat dan mencakup domain yang lebih luas.
  • Software dan aplikasi: Pool dari aplikasi dan pustaka standard,  akses terhadap model dan perangkat berbeda, metodologi penelitian yang lebih baik.
  • Data: Akses terhadap sumber data global dan hasil penelitian lebih baik.
  • Ukuran dan kompleksitas dari masalah mengharuskan orang-orang dalam beberapa organisasi berkolaborasi dan berbagi sumber daya komputasi, data dan instrumen sehingga terwujud bentuk organisasi baru yaitu virtual organization. 
Kekurangan Grid Computing
Kekurangan pada grid computing yang lebih ditekankan disini adalah mengenai hambatan yang dialami oleh masyarakat Indonesia dalam mengaplikasikan teknologi grid computing. Hambatan-hambatan tersebut adalah sebagai berikut :
  • Manajemen institusi  yang terlalu birokratis menyebabkan mereka enggan untuk merelakan fasilitas yang dimiliki untuk digunakan secara bersama agar mendapatkan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat luas.
  • Masih sedikitnya sumber daya manusia yang  kompeten dalam mengelola grid computing.
  • Kurangnya pengetahuan yang mencukupi bagi teknisi IT maupun user non teknisi mengenai manfaat dari grid computing itu sendiri.
Sumber:
  • Komputasi Grid, Wikipedia Bahasa Indonesia,ensiklopedia bebas. From: http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi_grid
  • IPv6 Forum :: Driving IPv6 Deployment. From :http://www.IPv6forum.com/ 
  • Grid_computing, From : https://www.academia.edu/5111326/GRID_COMPUTING_PAPER
  • Bart Jacob, Michael Brown, Kentaro Fukui, Nihar Trivedi.2005. “Introduction to Grid Computing” . IBM.
  • Cloud computing dan Grid Computing, https://musthopz.wordpress.com/2013/10/10/cloud-computing-dan-grid-computing/
Cheers! - LAZIA DENEF